Skip to main content

Mcam-macam Sujud

Sujud dibagi menjadi 3 macam,yaitu:


A) SUJUD SAHWI


Sahwi artinya lupa.
Sesuai dengan namanya, sujud ini dilakukan apabila kita lupa atau keliru didalam menghitung jumlah rekaat shalat (wajib atau sunah) yang telah kita lakukan. Berikut adalah sejumlah sebab yang mengharuskan kita melakukan sujud Sahwi.

1) Kelebihan Rakaat
Misalnya, shalat Maghrib. Shalat Maghrib adalah 3 rakaat. Namun ternyata kita mengakhiri salam di rakaat ke 4. Sadar kira salah dan baru menyadarinya, atau juga bisa makmum yang baru saja memberitahu kita, maka lakukanlah sujud Sahwi. Sujud ini dilakukan sebanyak 2 kali. Perlu untuk diketahui, shalat Maghrib kita yang berrakaat 4 tetaplah sha, tidak perlu mengulanginya lagi.

2) Kekurangan Rakaat
Sama seperti poin 1, hanya kali ini shalat Maghrib hanya kita lakukan sebanyak 2 rakaat dari yang seharusnya 3 rakaat. Hanya kekurangan 1 rakaat harus kita bayar, dengan segera berdiri dan shalat 1 rakaat lagi. Kemudian lakukan sujud Sahwi 2 kali sujud.

3) Lupa Tasyahud
Misalnya pada shalat Zuhur. Sewaktu dapat 2 rakaat, langsung berdiri dan lupa melakukan tasyahud. tasyahud adalah duduk untuk membaca tahiyat, ini dilakukan setelah sujud dan sebelum berdiri untuk melakukan rakaat ketiga. Maka lakukanlah sujud Sahwi yang dilakukan sebelum salam. Bagaimana kalau ktia baru menyadarinya sesudah salam? Tetap tdak mengapa untuk melakukan sujud Sahwi setelah salam.

4) Ragu Dalam Jumlah Rakaat
Misalnya dalam shalat Zuhur. Kita ragu apakah sudah dapat 2 atau 3 rakaat? Dalam kebimbangan seperti itu, mantapkan hati untuk mengambil hitungan terkecil, yaitu 2 rakaat, dan lanjutkan 2 rakaat sisanya.


B) Sujud Tilawah


Sujud Tilawah kita lakukan apabila mendengar ayat-ayat Sajdah. Apakah ayat-ayat sajdah itu? Adalah ayat-ayat yang mengandung kata 'sujud ' didalamnya. Sujud Tilawah bisa kita lakukan didalam shalat (ketika sedang shalat) ataukah diluar shalat (sedang beraktivitas biasa selain shalat).
Cara sujud Tilawah sama seperti sujdu dalam shalat wajib. Setelah bertakbir sambil bersujud kemudian membaca doa:

"Sajada wajhii lilladzii khalaqahu wasyaqqa sam'ahu wabasharahu bihaulihi waquuwatihi"

Berikut merupakan ayat-ayat sadjah:
  1. Ayat ke-206 dari Surah Al-A'raf
  2. Ayat ke-15 dari Surah Ar-Ra'd
  3. Ayat ke-50 dari Surah An-Nahl
  4. Ayat ke-109 dari Surah Al-Isra'
  5. Ayat ke-58 dari Surah Maryam
  6. Ayat ke-18 dari Surah Al-Hajj
  7. Ayat ke-77 dari Surah Al-Hajj
  8. Ayat ke-60 dari Surah Al-Furqan
  9. Ayat ke-25 hingga Ayat ke-26 dari Surah An-Naml
  10. Ayat ke-15 dari Surah As-Sajdah
  11. Ayat ke-38 dari Surah Fussilat
  12. Ayat ke-62 dari Surah An-Najm
  13. Ayat ke-1 dari Surah Al-Insyiqaq
  14. Ayat ke-21 dari Surah Al-Insyiqaq
  15. Ayat ke-19 dari Surah Al-'Alaq 
  16. Ayat ke-24 dari Surah Sad




C) Sujud Syukur 


Sujud Syukur dilakukan apabila kita mendapatlan kebahagiaan, baik itu lahir maupun batin
. Sujud Syukur hukumnya Sunah, artinya berpahala apabila dilakukan, tidak berdosa apabila ditinggalkan. 

Comments

Popular posts from this blog

Mentransfer Data antara 2 Komputer dengan Menggunakan Kabel LAN

Ada beberapa cara untuk mentransfer data dari komputer satu ke komputer yang lain. Hal yang paling sering kita lakukan adalah mentransfernya menggunakan usb flash drive. Solusi murah yang praktis. Namun bagaimana bila data yang kita transfer itu sangat besar. 40 GB atau pun lebih. Anda yang membeli komputer baru dan ingin mentransfer file2 berharganya dari komputer yang lama akan membutuhkan cara yang lebih praktis dari transfer menggunakan usb flash drive. Caranya adalah menggunakan kabel LAN.

CANGKRIMAN

Cangkriman yaiku unen-unen kang rinacik ing tembung kang tumata, surasa utawa isine ngemu teges kang dudu dibadhe ( ditebak ). Cangkriman uga kasebut ‘badhean’ utawa ‘bedhekan’. Racikaning cangkriman ana kang dhapur ukara lumrah, ana kang sinawung ing tembang. Wujud lan dhapukaning cangkriman kabedakake: 1.        Cangkriman kang awujud wancahan Tuladhane: a.        Wiwawite lesbadhonge ( uwi dawa wite, tales amba godhonge ) b.       Pak bomba, pak lawa, pak piut ( tapak kebo amba, tapak ula dawa, tapak sapi ciyut ) c.        Pak boletus ( tapak kebo isi lele satus) d.       Nituk lersure ( nini ngantuk diseler susure ) e.        Kicak tekan ( kaki macak iket-iketan ) f.        Yu mahe rong ( yuyu omahe ngerong ) g.       Burnas kopen ( bubur panas kokopen ) h.       Surles penen ( susur teles pepenen ) i.         Karla ndheren ( mbakar tela sumendhe keren ) j.         Rang sinyu, muksitu ( jurang isi banyu, gumuk isi watu ) 2.        Cangkriman kang awuju

Unsur-Unsur Layar Microsoft Excel 2007

Unsur-unsur utama Layar Microsoft Excel 2007 1. Judul Judul menampilkan judul program dan dokumen aktif atau nama file dari lembar kerja yang aktif. 2. Office Button Berisi barisan perintah untuk pengoperasian Program yang standar misalnya membuat dokumen baru, membuka dokumen lama, menyimpan, mencetak dan mempublish dokumen. 3. Akses Cepat Toolbar (Quick Access Toolbar) Merupakan sarana yang disediakan Microsoft Excel untuk mempercepat akses berkomunikasi dengannya misalnya menyimpan, mencetak dan sebagainya Toolbar 4. Toolbar Merupakan deretan tool-tool (gambar-gambar) yang mewakili perintah dan berfungsi untuk mempermudah dan mengefisienkan pengoperasian program. 5. Help Bila kita ingin bertanya sesuatu, maka ketik pertanyaan anda pada tempat tersebut. Ms Excel akan memberikan alternatif jawaban terhadap pertanyaan yang dimaksud. 6. Lembar Kerja (Workbook) Baris ini berisikan informasi halaman, section, letak insertion point dan tombol pengendali. 7.Cell